TRIBUNNEWS.COM. JAKARTA - Actavis Indonesia mengumumkan peluncuran FREEGAS®, suplemen makanan yang mengandung 8 jenis enzim yang dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan, mengurangi kembung dan rasa tidak nyaman di perut setelah makan, Sabtu (4/5/2019) berlangsung di Rumah Ranadi, Kemang, Jeruk Purut Buntu, Jakarta Selatan.
Masalah pencernaan adalah masalah umum di Indonesia, dimana masyarakat sangat menyukai makanan berminyak dan pedes. Masalah yang sering muncul adalah kembung di perut, serta seringnya buang gas. FREEGAS® dapat dikonsumsi disaat makan atau setelah makan untuk membantu proses pencernaan, sehingga dapat menjaga memelihara kesehatan pencernaan.
Freegas tidak dikategorikan sebagai obat – obatan namun sebagai supplemen makanan, jadi bisa dikomsumsi kapan saja bila diperlukan sesuai aturan pakai, FREEGAS® juga baik dikonsumsi disaat puasa, untuk menjaga pencernaan tetap sehat selama bulan Ramadhan, dapat dikomsumsi setiap hari cukup 1 tablet disaat atau setelah makan.
Dengan adanya"FREEGAS® diharapkan dapat membantu masyarakat Indonesia untuk menjaga kesehatan pencernaan mereka, memungkinkan mereka untuk menikmati waktu makan tanpa khawatir tentang gangguan pencernaan atau ketidaknyamanan setelah makan, " terang Hanadi Setiarto, General Manager Actavis Indonesia kepada para media.
"Dan lanjutnya, kami senang dapat menyediakan produk ini ke pasar di Indonesia, dan tersedia dalam kemasan strip pack berisi 6 tablet dan dapat dibeli di apotek dan toko obat dengan bebas tanpa resep dokter dengan harga Rp 20 ribu rupiah/strip, ” tambahnya.
Tentang Actavis Indonesia
PT. Actavis Indonesia didirikan pada November 1969, dan diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia, Alm. Bapak. HM. Soeharto sebagai PT. Dumex Indonesia, dan merupakan salah satu perusahaan multinasional pertama yang beroperasi penuh di Indonesia. Melalui serangkain prosesi, perusahaan, pada tahun 2016 diakuisis oleh Divisi Internasional Actavis.
Actavis adalah perusahaan farmasi global dan pemimpin pasar di bidang obat generik dan produk khusus, dengan jumlah portofolio lebih dari 35.000 produk di hampir setiap bidang terapi. Seiring dengan kepemimpinan di obat generik, Actavis juga melakukan penelitian dan inovasi yang mendukung pertumbuhan portofolio produk khusus dan biofarmasi.
http://www.tribunnews.com/kesehatan/2019/05/05/actavis-indonesia-luncurkan-suplemen-makanan-freegas
No comments:
Post a Comment