TRIBUNNEWS.COM, UNGARAN - Malang nian nasib yang dialami Mohammad Luthfi (30), pria asal Pekalongan warga Kertijayan Gang 7 Nomor 12 RT 18 RW 6 Kecamatan Bauran Kota Pekalongan dan Taufik, identitas belum diketahui.
Keduanya menjadi korban kecelakaan tunggal pada Senin (4/3/2019) sekitar pukul 06.45 WIB ketika tengah mengemudikan Isuzu Elf B 7202 MF di Jalan Tol Semarang-Bawen
Menurut keterangan AKP Shandi Widyanoe, Kasat Lantas Polres Semarang, kendaraan yang dikemudikan oleh Luthfi melaju dari arah Kota Semarang menuju Bawen.
Pada Tol KM 436 jalur A, kendaraan yang dikemudikan oleh Luthfi dipacu dengan kecepatan tinggi.
Sesampainya di TKP, jalan menikung ke kanan ringan, namun karena tidak dapat mengendalikan laju kendaraannya, mobil terguling dan tergelincir sepanjang 40 meter.
"Tidak terdapat korban jiwa akibat kecelakaan ini, namun satu orang mengalami luka ringan, yakni penumpang atas nama Taufik berupa luka lecet di tangan kiri. Sementara sopir tidak mengalami luka," ujar Shandi ketika dihubungi Tribun Jateng.
Menambahi keterangan Shandi, Wardoyo selaku Kanit Laka Satlantas Polres Semarang menyatakan korban merupakan pedagang batik dari Pekalongan yang akan menuju Solo.
Kedua korban kini telah dirawat di rumah sakit untuk mendapatkan pengobatan.
Kecelakaan yang dialami Luthfi dan Taufik menambah panjang daftar kecelakaan lalu lintas yang terjadi di wilayah hukum Polres Semarang.
Berdasarkan data dari Korlantas untuk wilayah hukum Polres Semarang, angka kecelakaan lalu lintas sejak 1 Januari 2019-28 Februari 2019, terdapat 110 jumlah kecelakaan lalu lintas.
http://www.tribunnews.com/regional/2019/03/04/dua-orang-terluka-minibus-tergelincir-dan-terguling-di-jalan-tol-semarang-bawen
No comments:
Post a Comment